Blog

Well, I had a Bad Day

It's facebook, not feacesbook !!!

Mengenai Saya

Foto saya
Orang mirip ama monyet²an sawah ini dilahirkan pada 13 Maret 1993 dibarengin ama sapi² dan domba² yang beterbangan, pohon² kecabut dari tanah dan ikut beterbangan, bangunan² hancur berantakan, dan paling parah…WC umum beserta isinya beterbangan ke mana²…sungguh menjijikkan...ehm... mengerikan. Bukan, ini bukan kiamat…ini adalah “’93 Superstorm”, ato nama laennya “The Storm of Century”,”No-Name Hurricane”,”White Hurricane”, dan ”The (Great) Blizzard of 1993”. Yeah, hari kelahirannya bersamaan dengan munculnya badai dahsyat yang ngehancurin Pantai Timur Amerika Utara…IRONIS, SADIS, TRAGIS Anyway... Meskipun wajahnya “kebetulan” sering nongol di “Animal Planet”, makhluk aneh satu ini manusia, bukan monyet. Oke-oke emang mirip-Nicholas Saputra-dikit yang artinya mirip-monyet-banyak, dan karena dia lebih mirip monyet daripada manusia, jadi menurut prinsip wujud ideal, dia itu “monyet”. Yah, tapi mendinglah, mirip monyet, artinya dia manusia. Daripada mirip manusia, cuman mirip doank, berarti bukan manusia well, that's a little bout him

Statistik

Blog Yang Biasa Gue Kunjungin

Selasa, Agustus 24, 2010

Facebook asks me "What's on your mind ?"

Ehm ... Bismillahirrahmanirrahiiimmm ...
(Mentang-mentang bulan ramadhan, mulainya pake' basmallah, hehe)
 
Okay, let's just start it


Akhirnya gue kembali ke kebiasaan lama ini lagi, nulis, kangen berat sama blog gue ini, setelah hampir dua bulan ga nyempetin buat nulis-nulis ngga' jelas kaya' gini, rasanya aneh balik lagi ke sini. De javu, iya, kaya' de javu, karakter-karakter dan window-window yg ada di layar laptop gue, lagu-lagu ini, kamar berantakan ini. Gue selalu suka suasana kaya' gini, I mean, duduk sendirian mantengin laptop di kamar, dengerin musik-musik santai, dan ... nulis ... apapun yg sedang gue pikirin waktu itu juga.

Ngga' ada beban, ngga' ada tekanan ... Dan seperti biasa, ngga' pernah ada rencana sebelom gue nulis, ngga' pernah ada catatan kecil yg sebelomnya gue bikin buat gue postingin sekarang ini, ngga' pernah ada topic yg sengaja disiapkan ... yeah, cus that, waktu-waktu kaya' gini selalu jadi waktu gue buat mikirin tentang hidup gue, coba nginget-nginget detail-detail kecil, mengulang memori-memori hidup yg udah gue jalani dari prespektif yg berbeda ... simply, they usually call it, a self instropection, or just like that.




Well, akhir-akhir ini gue banyak pikiran, maybe, ini yang akhirnya bikin gue nulis lagi. Yeah, probably right.
Beberapa waktu lalu, pas gue lagi ngobrol santai sama temen gue, tentang hal-hal kecil, dan pikiran gue yg lagi complicated ini, dia cuman bilang "blogmu, uda ngga' pernah update ya"

STRIKE POINT !!! Yeah, he just got me there . . .


Gue pernah bilang di salah satu postingan gue, "...pas gue punya sesuatu buat diomongin, dan ngga' ada yg bisa dengerin, gue nulis." Maybe, emang ini satu-satunya tempat buat pikiran-pikiran bodoh gue ini, ini satu-satunya tempat gue buat ber'melankolis' sesuka hati. As what I've said each time . . .

"SINCE WHAT YOU WRITE IS WHAT YOU FEEL ... terkadang itu terlihat jauh lebih jujur, haha "




Yeah, dan baru-baru ini gue sempet baca-baca tulisan-tulisan lama gue, dari jaman masih di fredi-monyet-garink sampe postingan melankolis malem jum'at juni lalu, just wanna know who really am I.
Dan ada fakta unik yg gue temuin setelah baca tulisan-tulisan gue itu. I'm growin' up. Yeah, seiring dengan perubahan gaya menulis gue, gue sadar gue juga mulai berubah, pola pikir gue berubah . . . banyak . . . banyak hal  berubah.


Tulisan-tulisan gue yg dulu adalah tulisan-tulisan yg gue tulis dengan penuh rasa 'excited' tentang hidup gue yg sedikit ... ehm ... rada banyak ... absurdnya. Awut-awutan, sengenge'an, struktur comedy kasar yg kesannya sedikit ...ehm...oke...banyak... dipaksakan. (Cih, susah banget bo'ong pas ramadhan gini. --a). Gue yang dulu, nulis buat dapet perhatian, or bahasa kerennya, to get atention. Gue nyebarin fotokopian tulisan gue, gue gembor-gemborin alamat blog gue, sok terkenal, padahal blognya cuman berisi tulisan garing yang bener-bener ngga' penting. Sumpah, malu-maluin banget.


Tapi, ada satu hal penting yg gue pelajarin di masa-masa itu. Semangat itu, iya, semangat buat nulis tentang hidup gue sendiri, itu yg bikin gue sadar hidup gue lebih keren dari apa yg gue pikir sebelomnya. Lebih seru dibanding hidup sebagai power rangers, superman, batman, maupun dora (eh??). Selalu ada cerita ... unik, menarik, ironis, tragis...romantis... yah meskipun, yg terakhir itu ngga' pernah berlaku dalam kisah hidup gue.


But, back then, gue juga pernah fallin' in love. Dan percaya atau ngga', one of the greatest way to lift up your writing mood is bein' in love with someone. Iya, gue ngerasain itu, gue jatuh cinta, lebih spesifik, cinta monyet, lebih spesifik lagi, cinta monyet kunyuk yg ngga' pernah kesampean. Ironis. Tapi, justru hal-hal ironis ini lah yg bikin hidup gue berwarna, cukup berwarna untuk diingat lagi, kegagalan yg bisa jadi sangat lucu buat diketawain sendiri, dan kadang diketawain orang lain. Itu, pelajaran pertama gue yg gue dapet dari nulis.




Beda banget sama gaya nulis gue saat ini, yg notabene, lebih melankolis, lebih tajem, dan kebanyakan...jauh lebih bosenin buat dibaca. Komedi-komedi kasar yg dulu udah ngga' pernah muncul lagi, bahkan mungkin hampir ngga' ada komedi di tulisan-tulisan ini. Gue mulai dewasa. Gue mulai banyak bicara sok pinter, yah..mau gimana lagi, anggap aja ini latihan buat jadi orang pinter beneran. Abis ini gue tinggal latihan ngomong "anda tidak cocok kerja di aer" sama latihan masukin jin dalam botol aja, beres deh. (tunggu, kaya'nya bukan orang pinter kaya' gini deh yg gue maksud. --')

By the way . . .
Beberapa waktu lalu gue sempet bikin catetan kecil di facebook, tentang 'Lifeblog, Status Facebook, dan Tweet'. Ada beberapa bagian dari notes ini yg berhubungan dengan gaya nulis gue akhir-akhir ini, it's all bout our minds, seperti apa yg gue tulis di notes gue ini di facebook . . .


Kamis, Juni 03, 2010

Postingan Ngga’ Jelas di Malem Jum’at

Hello folks, here I'm again …

Sekarang malem Jum'at dan gue tiba-tiba pengen nulis …

Well, gue baru saja selesai baca "Marmut Merah Jambu"nya Raditya Dika, dan tiba-tiba gue ngerasa langsung bertransformasi jadi cowok melankolis…meskipun sebenernya gue yang lagi melankolis ngga' beda jauh ama gue yang lagi jadi bencis yg biasa nongkrong di pasar, huhu …

Dan menurut gue, buku barunya bang dikung kali ini, simply…is a bittersweet comedy of love. Baca buku ini berasa baca hampir satu buku "chapter 'Di Balik Jendela'", chapter favorit gue di Cinta Brontosaurus. Baca buku ini bikin gue ngerasa simpati, simpati sama bang dikung, sama orang-orang di luar sana yang coba mengerti tentang cinta-cinta'an ini, dan…simpati sama diri gua sendiri tentunya, yang ternyata lebih parah dari mereka semua.

Lepas dari itu semua …

Sejujurnya, gue baru saja selesai genjrang-genjreng ngga' jelas di atas genteng, same as each time¸ngeliatin langit, ngeliatin bintang, sambil nyanyi-nyanyi ngga' jelas, ditemenin suara petikan gitar kesayangan gue (yang sedikit teraniaya). Yap, orang yang udah kenal gue, atau paling ngga' secara tragis nge'follow twitter gue, pasti tau kebiasaan aneh gue ini. Dan orang-orang ini, orang-orang yg kenal ke'autis'an gue sekaligus tau bahwa gue ikutan olimpiade komputer, biasanya bakal tanya .."Kenapa komputer, kenapa ngga' astronomi aja??" Yak, pertanyaan itu …!!

Dan pertanyaan itu sebenarnya uda terlontar beberapa tahun yang lalu pas gue ikut olimpiade fisika (yah, dan gue emang udah mengkhianatin fisika sekarang). Ini semua tentang kakek gue, kakek gue…sebagai, yang biasa disebut orang-orang dengan panggilan 'Kiai', ternyata emang punya ilmu yang cukup mengesankan di bidang astronomi. Seperti, kiai-kiai senior di jaman kakek waktu itu, kakek gue biasa ikut ekspedisi buat ngeliat hilal. Suatu waktu kakek pernah ngobrol-ngobrol dikit ama gue tentang hal-hal kaya' gini. Gue, yang dari kecil emang suka liatin langit, langsung tertarik…sampe… dengan itung-itungan yg, sumpah bikin gue pengen muntah, biasanya kakek bakal jelasin panjang lebar, dan berakhir ngeliat cucunya yg udah ketiduran. (Cucu durhaka, hehe…)


 

Entah kenapa, gue ngga' terlalu tertarik sama perhitungan-perhitungan astronomika. Buat gue, yg terbiasa menikmati langit dengan cara gue sendiri, it's just not me to take too much effort just to enjoy the nite sky. Gue suka ngasih nama yg lucu-lucu buat rasi-rasi bintang yang gue liat, Ursa Mayor – Teddy Bear, Leo – The Big Cat, Orion – The Old Hunter and his loyal friend Canis Mayor – The Woffy Doggy, dan lain sebagainya. Iya, emang banci banget, but…that's how I love the nite sky.

Mungkin, gue terlalu mencintai langit malem, it's a simple love, begitu simpelnya sampe gue ngga' mau rasa cinta gue ini harus 'direpotkan' sama perhitungan-perhitungan ngga' asik yg bikin capek. Dan cinta gue ke langit malem ini, sama seperti bagaimana gue mencintai seseorang, simple.


 

Hmmm …

Udah deh, mau nonton "Masih Dunia Lain" dulu…

See yaa Folks …

Selasa, Juni 01, 2010

Well, here I am again …

Hmmm …

Uda lama banget ya ngga' ngeblog, akhirnya tetep kangen juga, hehe …


 

Well …

Actually, gue sekarang lagi begadang, n' more actually .. gue sekarang lagi begadang buat belajar Algoritma, PseudoPascal, dan antek-anteknya…seharusnya… sebelum akhirnya gue dikuasai oleh ke'maha males'an yg teramat sangat ini, hehe …

Yap, sekedar info, besok gue bakal berangkat OSP, Olimpiade Sains Provinsi, kaya' taun kemaren, gue masih setia di bidang Komputer (setelah sebelumnya sempet 'mencampakkan' fisika gara-gara pembinanyanya yg ngga asik *ampun Pak Chamim* - padahal ngga' mungkin juga Pak Chamim liat blog gue ini, hehe..). Yak, dan kabar baiknya, nasib gue di OS taon ini ternyata ngga' setragis taon lalu, (bagi yg ngga' tau silakan liat postingan ini, maksud gue, silakan klik tulisan "ini" yg warnanya biru itu).

Seperti yg udah gue bilang sebelumnya, gue bakal berangkat OSP besok, itu artinya … GUE UDAH LOLOS OSK … (buat yg ngga' tau, OSK itu Olimpiade Sains Kabupaten – dan NGGAK…!! Ngga' ada Olimpiade Sains Kecamatan, Desa, RW, apalagi RT, emangnya lomba makan krupuk !! – ). Dan keberhasilan gue di OSK kemaren pun cukup memuaskan, gue dapet peringkat 1st di Lamongan, dan Alhamdulillah berhasil masuk Passing Grade Jawa Timur di peringkat 19th, lumayanlah, sekali lagi..ALHAMDULILLAH.

Dan, Passing Grade-Passing Grade'an itulah yg mengawali ke'Maha Males'an gue saat ini. Jadi ceritanya gini …

Beberapa hari yg lalu, tepatnya hari minggu kemaren dan kemarennya lagi (maksud gue minggu kemarin lusa), tepat setelah nyoblos calon bupati (Iyee, gue uda ikutan pemilu, tujuh belas tahun jeh !!), gue sebagai peserta OS Pasing Grade Jatim berangkat ke Asrama Haji dengan ke'pedean yg mendalam dan rasa ingin tahu yg besar untuk mendapat pembinaan intensif dari ahli computer, dosen ITS. Setelah telat pembinaan satu hari gara-gara informasi dari Dinas Pendidikan Lamongan yg semrawut (Yak, inilah teknik special Dinas Lamongan) dan berhasil tanya-tanya dikit ke anak-anak yg ikut pembinaan awal, gue masih diliputi rasa pede yg mendalam dan semangat yg mulai membumbung tinggi demi mendapat ilmu baru, bagai "Denias" yg pergi bertualang demi ilmu, bagai anak-anak "Laskar Pelangi" yg tetap bersemangat menuntut ilmu, bagai mereka yg pergi "Menculik Miyabi" agar mendapat ilmu (lho kok ??), gue bener-bener bersemangat, yg jelas gue bener-bener haus ilmu.

Sampe akhirnya …

Gue ikut pembinaan hari kedua …

Satu jam pertama : "Waahh, keren-keren, dosen ITS ini emang keren"

Satu jam kemudian : "Hmmm…kok susah yaa, Pak Rully ini levelnya tinggi ternyata"

Beberapa jam selanjutnya : Suara *krik krik krik krik krik* terngiang-ngiang di kepala, huhu … (nb: anda bisa mengartikan suara disamping sebagai suara jangkrik … ataupun … suara hati gue yg menyerukan syahadat khas jawa, saking setressnya, huhuhuhu…)

Dan iya, gue bener-bener frustasi waktu itu. Soal kinerja mandiri yg dikasi buat PR di asrama haji tempat gue nginep pun ngga' berhasil gue kerjain sama sekali. Malam (yg seharusnya) produktif di Asrama Haji pun akhirnya cuman gue isi buat liat-liat soal bentar, mulai nablek-nablekin kertas soal tadi ke laptop, buka laptopnya, berharap jawaban tiba-tiba muncul, dan akhirnya sadar kalo ternyata gue udah mulai stress. Sadar kalo gue bertingkah cukup gila waktu itu, gue liat sekeliling, clingak-clinguk gedek-gedek kaya' robot konslet, dan akhirnya mulai bersyukur gue lagi ada di kamar sendirian, jadi ngga' bakal ada yg punya inisiatif buat nelpon rumah sakit jiwa.

Well, besoknya, gue berhasl menempatkan mental gue ke dalam fase yg gue beri nama "kasta-intelektualitas-terendah' di antara para peserta pembinaan lainnya. Dan, kabar buruknya, itu masih bertahan sampe' sekarang. Yups, gara-gara pembinaan itu, gue jadi ngerasa kalo "The Best of me will never be enough this time", dan sampe sekarang gue masih ngerasa aneh kalo lagi belajar, kaya' ngga' bisa konsentrasi gitu de, dikit-dikit malesnya kumat, dikit-dikit lapernya kumat, dikit-dikit pengen maennya kumat, dikit-dikit "gantengnya" kumat (hehe..).

Yg jelas, I'll do my best for tomorrow … Yaaahh, pasrah ama yg di atas aja deh … Bismillah …

Semuanya, minta do'anya yaaa … !!!


 

Another things …

Yg anak SMADALA pasti pada udah tau semua kalo kemaren sabtu di Fireworks-12 (Farewell OSSMADA Rock On Ska for 12) SMADALA kedatengan Tipe-X, Band Ibukota beraliran Ska yg kereen abis…!! Yak, setelah perjuangan berbulan-bulan, "ngemis-ngemis" cari uang, akhirnya acara perpisahan satu itu jalan juga (postingan naskah drama yg sebelumnya, itu juga drama gue pas perpisahan ini), haha…

About Tipe-X, jujur ja, gue respect banget ama band satu ini. Selain musiknya yg keren abis, orang-orangnya juga asik, easy going, plus down to earth banget. Baygin ja, mereka berangkat dari Jakarta naek bus, dengan berbagai rintangan yg menghadang, mulai dari AC mati, ban bocor, macet, kejebak banjir, diserang monster, diselametin robot Gaban, dibantuin Power Rangers, dan lain sebagainya (oke, bagian monster sampe' power ranger emang sebenernya ngga' ada) mereka masih bisa senyum-senyum santai pas nyampe di Lamongan, cuman bilang, "Pertama kali ke Lamongan kok banyak banget yaa coba'annya" sambil ketawa-ketiwi, becanda'an. Belom lagi pas berangkat dari hotel ke SMADA, 9 orang disesel-seselin ke satu mobil, gitu aja sempet-sempetnya minta berhenti bentar buat masukin satu cewek X-Friend yg setia nunggu di depan baliho gara-gara ngga' dibolehin masuk (maklum, soalnya itu 'Private Party'nya SMADA), sumpah !! Keren abis mereka .. !!

Abis sorenya gue ngelakonin sesi photo-photo n' tanda tangan ama personil-personil Tipe-X. Malemnya, gara-gara dipaksa nemenin si wilda yg pengen ketemu kang Arie-X lagi (biasa, si wie kalo uda kesemsem), gue sempet nongkrong bentar di hotel Mahkota, tempat Tipe-X istirahat. Dan sekali lagi, suasana di sana asik abis. Gue bisa ngobrol-ngobrol nyantai ama crew-crew di sana, om Edy de ka ka, ama Kang Arie-X drummernya, ama kang Micky-X si bassist, ama kang Tresno juga … Mala kang anto sempet keluar-keluar make' sarung kaya' orang baru sunatan gitu. Sumpah asik banget, baru pertama kali gue bisa berbaur ama artis gitu, ngobrol kaya' temen sendiri. Seperti kata kang Arie-X, "pokoknya kita itu Rock n' Roll aja, haha…".

Dan sejak saat itu gue bangga banget jadi X-Friends ,, =D


 

The Last things …

Sebenernya gue agak gimanaaaa gitu ngomongin ini di blog, tapi jujur ja, hal ini yg bikin gue pengen ng'blog lagi …

Beberapa hari yg lalu iseng-iseng gue baca note terakhir yg gue tulis di FB, note yg cukup panjang yg gue tulis pas lagi di bus, perjalanan menuju Jogja pas "Study Tour" dulu. Baca note itu, sambil dengerin "Blue Sky Collapse"nya Adhitia Sofyan, rasanya gue pengen garuk-garuk tanah. Dan beberapa hari kemudian, gue jadi kangen nulis, kangen ngeblog, dan di sinilah gue, insomnia'an malem-malem, kabur dari algoritma, logika, dan pseudopascal yg bikin suntuk, dan mulai nulis...

But now, I think it's enuf' … sebagai penutup, ini note yg gue omongin tadi …

Well, no hyperlink this time, gue copas ke sini langsung …


 

In Bus, on The Way to Jogja

Monday, March 15, 2010 at 12:14 am


 

Yah, akhirnya gue bakal pergi ke Jogja ..

Satu kata .. 'Study Tour' .. tunggu, sepertinya itu dua kata .. Nevermind lah ..


 

Beberapa jam ke depan gue bakalan duduk berjam-jam di bus sambil mandangin pemandangan luar dari balik jendela ..


 

Hujan masih belom reda, butiran-butiran air di kaca jendela sedikit menghalangi pemandangan di luar sana ..


 

Gue sengaja milih tempat duduk paling belakang, di dekat jendela, duduk diam, ga ada kegiatan, ga ada baca'an ..

Gue pengen maksa diri buat mikir, mikir tentang semuanya ..


 

Beberapa menit setelah berangkat ..

Hujan masih belom reda ..

Temen-temen .. masih tetep rame kaya' biasanya, mencoba ngisi perjalanan panjang ini dengan hal-hal ga penting, gitar, musik dangdut, dan sedikit lelucon bout 'Pak Selamet', bokap temen gue, sekedar bikin suasana jd lebih menyenangkan ..


 

Iya, di sini rame, but somewhy, di tengah keramaian ini gue ngerasa sendirian ..

Sejak berangkat tadi gue emang lagi banyak pikiran, dan sejujurnya gue harap perjalanan ini bisa ngurangin sedikit beban gue ..


 

Mencoba ikut masuk dalam suasana rame ini ..

Anak-anak lagi liat film yg sempet dipenjemin temen gue sebelum berangkat tadi, 'Selendang Rocker', cukup menghibur ..

Si Dayat, ketua kelas gue yg item, gedhe, dan bisa ngehapus papan tulis, sering kali nawarin camilan ke gue ..

Nonton film, dan makanan yg ga ada habisnya, gue mulai ngerasa lagi duduk-duduk di bioskop .. kalo seandainya gue bawa teropong biar layarnya keliatan lebih gedhe ..


 

Dan ..

Tiga kursi di depan gue, ada dia ..

Same as each time , gue selalu suka liat dia ketawa-ketawa, ceria ..

Kalo ada dia, semua jadi terasa lebih mudah ..


 

Well, it's weird, cz even we're on the same bus n' just separated in three rows, I miss her ..


 

feel tired, n' stuffed ..

Gue narik gorden yg masih tertata rapi di depan gue sampe ke belakang, menutup seluruh tubuh gue .. tryin' to make my own space .. dan maksa diri buat berfikir lagi ..


 

Cewek itu bingungin ya ..

Mereka itu makhluk yg paling susah ditebak di dunia ini ..

Kalo misalnya ada buku yg judulnya " 'Girl' for dummies" mungkin gue akan beli satu dan baca buku itu sampe hafal ..


 

............................................


 

Sekitar satu jam kemudian gue bangun ..

Kayanya gue ketiduran tadi ..

Dan sekarang bus udah sepi, lampu udah dimati'in, anak-anak juga udah pada tidur ..


 

Gue coba ngeliat di balik jendela, butir-butir air hujan udah ga ada, tapi semuanya keliatan gelap ..

Cahaya bulan yg sedikit redup cuman nunjukin sedikit pemandangan di luar sana ..

Di luar sana cuman ada hutan gelap ..

Saking gelapnya sampe apa yg gue liat di kaca adalah pantulan 'diri gue sendiri' ..


 

Jaket merah 'Detasemen 88 - XI IA 3' , wajah yg seperti biasa .. keliatan bodo , idealis , dan mungkin sedikit ... autis ...


 

Tiba-tiba kepikiran banyak hal ..


 

Dia yg duduk tiga kursi di depan gue ..

Everybody said that we're close, so close ..

Yeah, I care bout her, but I can't lie ..

I always thinkin' bout someone else ..

Since bout three years till now ..

Someone too good to be true, someone unreachable ..


 

Back to January 7, 2010 ..

I stay away, still gazing the way she move from far, supported her class on a game, basketball games ..

That was the first time I see her cry ..

N' can't sleep after that ..


 

N' then I realized ..

If it's hard for u to forget the moment u see her smile, it'll be more than hard to forget the moment u see her cry ..


 

Gue tarik nafas dalam-dalam ..

Coba nenangin diri, kali ini gue coba dengerin musik ..

Gue ambil hape gue dari saku, buka 'gallery', sedikit bingung mau muter lagu apa ..

Gue mutusin muter random playlist ..


 

Dan suara khas petikan gitar itu pun terdengar ..

'Blue Sky Collapse' by Adhitia Sofyan ..


 

* Still everyday I think about you

I know for the fact that's not your problem

But if you change your mind you'll find me

Hangin' on to the place

Where the big blue sky collapse *


 

Dan kenapa harus lagu ini yg terdengar ..

Di saat-saat kaya gini denger lagu ini bawaannya pengen garuk-garuk tanah, thanks God, gue ada di bus sekarang, dan ga ada tanah di sini ..


 

Hmmmm ..

Tiba-tiba gue ngerasa kalo gue bersikap begitu kekanak-kanakan tentang masalah gue ama dia, gue egois, dan sedikit menyebalkan ..

Berat rasanya coba menjauh darinya ..

Tapi mau gimana lagi, haha ..


 

Mencoba mengalihkan pikiran darinya ..

Sempet terlintas tentang mimpi-mimpi dan cita-cita gue yg masih samar ..

Banyak kesempatan yg udah gue sia-sia'in, dan masih banyak mimpi-mimpi yg masih terlalu tinggi buat diraih .. berat ..

Tiba-tiba gue ngerasa begitu lemah, gue payah ..

Dan akhirnya gue malah berusaha kabur dari pikiran-pikiran tentang cita-cita gue yg masih ga jelas ..


 

* .. Stiil everyday I think about you ..*


 

Dan suara bang Adhit pun terdengar kembali menyanyikan lirik itu .. terpikir lagi tentangnya ..


 

Maybe It's so naive ..

But, I miss her smile so much ..


 

'Blue Sky Collapse' baru saja selesai ..

Gue mutusin buat mati'in musik di hape gue, setelah denger lagu itu, rasanya gue males denger lagu lainnya ..

Lagi pula gue juga mesti hemat batere ..


 

Gue ngeliat ke luar lagi, masih gelap ..

Dan gue ngga' tau berapa jam lagi sampe ke tempat tujuan ..


 

Maybe I just have to tryin' to get some sleep again, tryin' to find a good place to run away from this madness ..


 

Well , goodnite ..

All unreachable things ..

Naskah Drama Perpisahan Kemaren

Iya, ini naskah dari drama ngga' jelas yang ngabisin banyak waktu pas pentas perpisahan kemaren. Gara-gara drama ini rumah gue, sebagai tokoh utama, dikeroyok massa yang mau minta tanda tangan, minta foto, dan nagih utnag dari gue.(Oke, yg beneran emang cuman yg terakhir, huhu)
Dan ... katra teater hampir saja berubah jadi pendek dan bersuara guk guk saking stressnya dimarahin anak-anak (apa emang dari dulu ya si burgosso itu, haha .. peace pris !!)
Yak, penampilan anak-anak teater emang kaya'nya ... ehm ... kaya'nya lho yaa, wasting time banget, seksi acara mpe mara-mara gitu. Wes, poko'e cupris og, hehe

Well this is it ...

Sabtu, Februari 13, 2010

Mengingat-ingat semangat ngeblog lagi . . .


. . . dedicated for all my blogger friends who feel too tired to write about their own life again . . .

Heemmm, nah lho . . . bingung mau nulis apa ini . . . --a (<< bagi yang ngga' tau, ini emoticon 'garuk-garuk pala', ehhehehehe …)
Well , hello folks , gimana kabar ??
Baek ya ??
Ooo , ya udah , oph dulu yaa …
See yaa …
*krik krik krik krik krik*
Oke, ini semakin terlihat ngga' jelas .. buka aja deh !!

Hello folks !! Yeah, this is me again, blogger durhaka yang lupa akan kulitnya ..ehm..BLOGnya..
Dan yeah, gue balik lagi, nulis lagi, kangen sangat men ama romantisme ngeblog. Maap de maap, gue lama kaga ngeblog, maklum men, uda kena virus twitter yang merajalela. Lha wong blogger terkenal kaya' (ehm) ABANG GUE Raditya Dika ja, dilihat dari segi kimia, biologi, dan fisika blognya jauh lebih karatan, lumutan, plus mengalami pelapukan ketimbang blog gue ini. Semua ini gara-gara twitter saudaraku, sekali lagi … TWITTER !!! TWITTER !!! dan TWITTER !!! Sungguh terlalu !! Instruction : baca pake' logat bang Rhoma biar lebih realistis, kalo bisa sambil pegang2 sapu dan masang bulu2 kemoceng warna pink di dada, dan jadilah anda 'Bang Rhoma – Banci Kaleng Version' (Ampun Bang Haji !!! --v)
Tapi seperti kata gue di postingan sebelomnya … ngga' ada yang bisa ngalahin romantisme nulis catatan harian di blog ( ceileh, ROMANTISME !! =P ), ngga' ada yang bisa ngalahin rasanya berusaha mengingat2 kejadian konyol yang kita lakuin cuman buat bahan tulisan, biar pas orang lain ngebaca, mereka bisa ikut ketawa, ngetawain kedodolan kita…ehm..gue, ngga' ada yang bisa ngalahin rasa exciting bahwa suatu saat nanti anak cucu kita bakal baca tulisan-tulisan ini, ngetawain kakeknya yang begitu bodoh, nyeritain ke temen-temennya, lalu gantian diketawain temen2nya, dan akhirnya dicemplungin ke selokan terdekat. Sungguh kisah yang romantis (eh ??). Pokoknya bagi para blogger, blog itu uda kaya' pacar sendiri lah, nemenin dikala suka dan duka, tiap hari dicurhatin, dibeli'in es krim, diajak nonton, dianterin ke sana ke mari … tunggu tunggu !!! Ini kok mulai berasa aneh yah. Nevermind lah …
Anyway, sebenernya sebelom nulis postingan ini, gue sempet blogwalking bentar. Mengunjungi sesepuh2 lama dan nyari-nyari blogger2 daun muda (daun muda ??) yang masih punya semangat menggebu2blogwalking, ternyata banyak yang udah berubah dari dunia per'blogger'an. Banyak sesepuh yang sudah mulai retire dari dunia blog, bukan lagi hiatus, tapi emang uda membiarkan blognya terbengkalai. Perumpamaannya kaya e'ek yang nimbul di sungai tanpa arah tujuan, yang lama2 bakal ngga' sengaja ketelen ama anak yang lagi maen gobak sodor di sungai bersama temen2nya (emang bisa ??), sungguh ironis nasib e'ek itu, eh… kayanya nasib anak itu lebih ironis de. Ambil aja satu contoh blogger sesepuh kita, Raditya Dika, di tengah kesibukannya sekarang sebagai seorang selebritis (Ceilehh !!), dia udah meninggalkan blognya dan memilih berpindah ke twitter yang jauh lebih simple dan praktis. Kembali ke perumpamaan tadi, ibaratnya e'ek itu e'eknya Raditya Dika, maksud gue, blognya Raditya Dika. Dan gue sebagai anak kecil yang nelen e'ek itu (hwalaah, nasib gue … --'). Yang jelas gue begitu tertohok (nah lho !! Apa itu tertohok ??) atas hilangnya seorang blogger sekelas Raditya Dika dari peredaran (padahal gue sendiri juga ngilang), semua ini gara2 twitter kawan !! TWITTER !!! Ngomong2 follow twitter gue yak !! Di sini !! buat ngeblog. Udah lama ngga' (Lah, sama aja dong !!=P )
Selain blognya Raditya Dika, banyak juga blog2 laen favorit gue yg uda vacuum, blog temen2 gue misalnya, Penting Buanget (blognya temen seperjuangan gue yg sekarang jadi Ketum OSIS SMASALA, mantap !!), Nguping Lamongan (blog project bersama gue ama gayuh dulu), dan banyak lagi blog temen2 gue yang sebenernya keren, harus berakhir retired begitu saja. Yah, mungkin segala kesibukan ini udah ngebuat romantisme nulis catetan harian ngga' ada artinya lagi. Perasaan pengen nulis buat nginget2 kenangan, or bahkan pengen dikenang ama anak cucu kayanya uda ngga' ada lagi. Perasaan ngga' pengen hilang begitu saja ditelan waktu, catetan kehidupan se'ngga' penting' apapun itu, paling ngga' bisa bikin orang lain sedikit ketawa, meskipun lebih nge'tawain ke'bencis'an gue nulis catetan harian kaya' gini daripada ngetawain isi tulisan itu sendiri. Atau mungkin perasaan pengen anak cucu kita tahu, kalo kakeknya dulu itu keren !! (iyaa, silakan muntah, ngga' papa). Mungkin suatu saat nanti cucu kita bakal nembak cewek, lalu dia ditolak, dilemparin tomat, di lelerin pake' saus sambal ABC ekstra pedas (iklan dikit =p), disiram pake' aer comberan, trus diceburin ke sawah de. Dia bakal pulang nangis2, ngga' berhenti2 kaya' dunia udah mau kiamat. Pada saat itu lah mamanya datang, ngasih tau alamat blog kita ke cucu kita yang sedang patah hati itu, dia baca , dan dia tau kalo ternyata kakeknya yang keren ini (iyee , muntah lagi gih) ternyata juga pernah ditolak cewek, ironis, sadis, tragis, … sebenernya. Tapi pas dia baca, mungkin dia malah bakal ketawa, ngetawain kakeknya yang dengan bodoh dan pedenya nembak cewek, bukan pake' bazooka, riffle gun, M-16, ataupun revolver biasa…cuman modal nekat doang, dan ditolak mentah-mentah, sama kaya' dia. Inget kisahnya sendiri, dia bakal sadar, semua kejadian buruk yang terjadi di hidup, ternyata emang cuman se'simple dan bahkan sekonyol itu aja. Kaya' kejatuhan tai cicak pas lagi serius2 ngerjain tugas (@gayuh, atopun pas nyari ide buat drama =P), mungkin bagi kita saat itu, itu namanya sial, tapi ngeliat orang lain ketawa karena itu, menurut gue itu sebuah hal yang langka. Suatu saat, pas kita punya waktu buat istirahat sejenak, duduk rileks, dan mengingat2 setiap kenangan yang ada, sesial apapun itu, paling ngga' kita pasti bakal tersenyum kecil pas inget2 itu lagi. Bahkan kenangan tersedih sekali pun, yang selalu bisa bikin kita nangis, jangan pernah sekali pun berfikir buat ngelupain itu. Menurut gue jangan pernah takut buat mengenang itu lagi, mungkin kita bakal nangis lagi, tapi gue yakin, kali ini air mata ngga' lagi berawal dari kiri, tapi dari kanan, karena itu bukan lagi tangis sedih, tapi tangis haru. Haru karena mampu melewati itu, or haru karena mampu tetep tegar bertahan hingga sekarang.
ROMANTISME ROMANTISME KAYA' GITU LHO YG AKHIR2 INI MULAI PUDAR DI KALANGAN PARA BLOGGER . . .
Mungkin banyak blogger yg menganggap dirinya udah terlalu sibuk buat nyempet2in diri, duduk sejenak menulis kisah2 dalam hidupnya, sama…gue juga. Mungkin banyak blogger yang udah pindah, berkutat di dunia miniblog dan ngelupain gimana rasanya nulis di blog, sama…gue juga. Atau mungkin, banyak blogger yang sudah menganggap dirinya terlalu 'gedhe dan macho' buat nulis kisah2 hidupnya, dan bilang "Nulis diarydiary' itu, gue lebih suka nulis diary daripada kena diare. (oke, emang kaga nyambung) itu kerja'annya anak cewek", tapi inget kawan, se'bencis' apapun 'seorang cowok nulis
Gue uda cukup lama nulis diary, kalo ngga' salah sejak guru SD gue ngasih tugas bikin diary2an dulu. Dan gue pernah berhenti, gue pernah nganggep kalo cowok nulis diary itu bencong banget, cowok itu ngga' cocok sama diary, cocoknya sama diare. Tapi suatu saat pemikiran gue berubah, mungkin gara2 nonton doraemon kali ya, pas nonton nobita pake' mesin waktu, pergi ke masa lalu nemuin kakeknya, rasanya gue juga pengen tau gimana kakek gue dulu. Apa kerja'annya, gimana dia pacaran, gimana teknik nyolong mangga yang baik (nah lho). Trus gue sadar, gue nanti juga bakal jadi kakek2, dan gue juga bakal mati, jadi 1 dari ratusan juta penduduk Indonesia yang juga bakal mati, 7 hari didoain, 40 hari didoain, trus udah. Nah itu, alasan paling ultimate gue buat nulis diary, gue ngga' pengen ilang begitu aja, se'engga'2nya anak cucu gue mesti tau tentang kakeknya yang keren ini (Muntah lagi !!). Coba bayangin, kalo misalnya tiba2 ibu kita dateng ke kita, bilang "Ini lho diary kakek kamu" sambil ngasihin buku yang keliatannya uda dari jaman Majapahit dulu, pasti kita bakal excited banget kan. Itu juga yang jadi alasan ultimate gue buat tetep ngeblog.
Tapi sekarang ini ?? Gimana gue bisa tiba2 sadar dan balik ngeblog lagi ??
Gini ceritanya … Percaya ato ngga', akhir2 ini gue baru sadar kalo gue punya se'biji' fan, ngga' pake' 's'. Seorang bocah ingusan di FB dengan username Ipin dan Upin yang nulis di statusnya "mbaca statusny omm Dean Zack'a gag ad bsen'e . entah knpa.. gag trasa udh smpek tgl 02 – November – 2008 ak mbaca statusnya omm zak!!! jgn smpek ak suka ma beliau…" Gilee men !! Gue aja lupa kalo gue uda punya FB waktu tu … Lebih gila lagi, si bocah ingusan itu cowok men !! Rada jipper juga gue jadinya. Dengan ini gue resmi udah turut serta dalam merusak generasi bangsa.
Tapi jujur ja, semua ini berawal gara2 gue baca status FB bocah ingusan itu *sroot*. Gue mulai baca22 mini di twitter, ternyata emang banyak hal bodoh yang terlewatkan, banyak hal22 postingan2 lama gue di blog, dari jamannya gue masih di Fredi-Monyet-Garink, jamannya kambing jantan masih merajalela. Nginget2 semangat itu lagi, rasa exciting yang ditimbulkan pas nulis postingan pertama, seakan satu tulisan itu bisa mengubah seluruh dunia. status FB gue lagi, postingan konyol yang hampir terlupakan. Gue terusin baca
Trus gue blogwalking, ngunjungin blog sesepuh2 dan temen2 lama sesama blogger yang uda mulai vacuum, sibuk kayanya. Masih nerusin blogwalking, nemu blogger2 keren dari era baru yang masih punya semangat tinggi, ngga' sengaja nemu blog temen gue Ririn yang kayanya juga masih punya semangat tinggi buat ngeblog (terusin tante .. !! =D ). Cape' blogwalking, tiba2 gue ngelihat buku 'Cinta Brontosaurus'nya Raditya Dika geletakan di dekat gitar gue. Gue ambil, baca bentar, baca chapter favorit gue, 'Di Balik Jendela', selalu berhasil bikin mata gue hampir berkaca2. Ke'inget perasaam exciting yang dulu selalu ada tiap kali gue nulis tentang hidup gue yang kadang2 kerasa berat, berharap orang lain yang baca bakal kebawa dan ngga' ngerasa sendirian ngelawan hidup. Yeah, romantisme itu lagi . . .
Well, ngga' ada cerita hari ini, terlalu banyak kisah yang terlewat buat ditulis lagi . . .
Gue cuman lagi nyoba mengingat2 semangat gue waktu itu . . .
Dan semoga bisa mengingatkan semua temen seperjuangan gue sesama blogger . . .
"Bagaimana semangat kita saat mengawali ini semua . . ."